
Jakarta, 18 Juli 2025 — Kementerian Sosial (Kemensos) mengambil langkah tegas terhadap dugaan penyalahgunaan bantuan sosial (bansos). Sebanyak 603.999 rekening penerima bansos tengah dievaluasi karena diduga terlibat dalam aktivitas judi online.
Langkah ini diambil untuk membersihkan program bansos dari praktik yang merugikan negara dan rakyat. Kemensos menekankan bahwa bantuan sosial seharusnya digunakan untuk kebutuhan dasar warga kurang mampu.
Data Diperoleh dari PPATK
Kemensos menjelaskan bahwa data tersebut berasal dari Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Lembaga itu menemukan indikasi transaksi mencurigakan dari rekening yang digunakan bermain judi online.
Menteri Sosial Tri Rismaharini menyatakan bahwa pihaknya akan segera memverifikasi dan memvalidasi semua data yang diberikan.
“Angka ini tidak sedikit. Ini merusak tujuan utama bansos yang semestinya untuk membantu warga miskin,” tegas Risma.
Potensi Pemblokiran dan Sanksi
Rekening yang terbukti dipakai untuk judi online akan dikenakan sanksi. Kemensos tidak segan menghentikan bantuan secara sementara atau permanen.
Jika terbukti melanggar aturan, nama penerima akan dihapus dari daftar bansos. Pemerintah juga akan melibatkan dinas sosial daerah untuk mengklarifikasi setiap kasus agar tidak terjadi kesalahan.
Kemensos Gandeng Berbagai Pihak
Dalam menangani kasus ini, Kemensos bekerja sama dengan PPATK, Kementerian Keuangan, dan lembaga perbankan. Kerja sama ini bertujuan memastikan proses identifikasi berjalan akurat. Kemensos juga berupaya mencegah kerugian terhadap warga yang tidak bersalah.
Penerima bansos juga akan mendapat edukasi dan literasi keuangan. Tujuannya agar dana bantuan tidak disalahgunakan.
Penegakan Aturan dan Integritas Bansos
Evaluasi ini merupakan komitmen Kemensos menjaga integritas bansos. Pemerintah ingin memastikan bantuan tepat sasaran dan tidak dipakai untuk kegiatan ilegal.
Program bantuan sosial harus benar-benar dinikmati oleh masyarakat yang membutuhkan. Kemensos menegaskan pentingnya disiplin dan tanggung jawab dalam penyaluran dana.
Kesimpulan
Kasus ini menunjukkan pentingnya pengawasan dalam penyaluran bansos. Evaluasi terhadap ratusan ribu rekening menandakan keseriusan pemerintah dalam menjaga program bantuan.
Langkah ini diharapkan bisa memastikan bahwa bansos digunakan sebagaimana mestinya — untuk mengurangi kemiskinan, bukan malah memperkuat kebiasaan berjudi.