KKB Aniaya Tukang Ojek  Hingga Tewas di Distrik Mulia, Puncak Jaya

Puncak Jaya, Papua — Seorang tukang ojek bernama Yulius Wanimbo (37), warga Kampung Mewoluk, ditemukan tewas dengan luka berat di bagian kepala dan tubuh pada Sabtu, 12 Juli 2025. Korban diduga menjadi korban penganiayaan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang selama ini dikenal sering beraksi di wilayah pegunungan Papua.

Peristiwa tragis ini terjadi di Distrik Mulia, sekitar pukul 10.30 WIT, saat korban sedang mengantar penumpang. Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban sempat terlihat dihentikan oleh sekelompok pria bersenjata yang kemudian membawanya ke arah hutan. Beberapa jam kemudian, jasadnya ditemukan warga dalam kondisi mengenaskan tak jauh dari jalan utama.

Polisi Selidiki Keterlibatan KKB

Kapolres Puncak Jaya, AKBP Wahyu Tri Cahyono, membenarkan adanya temuan jenazah tersebut dan menduga kuat pelakunya merupakan anggota KKB. “Kami tengah melakukan penyelidikan intensif. Ciri-ciri dan pola kejadian ini mengarah pada aksi kekerasan yang biasa dilakukan kelompok separatis,” ujarnya saat dikonfirmasi wartawan.

Pihak kepolisian bersama TNI kini memperketat patroli di sejumlah titik rawan. Warga diimbau untuk tidak bepergian sendiri, terutama ke daerah yang selama ini dikenal sebagai basis pergerakan KKB.

Duka Mendalam dan Ketakutan Warga

Kematian Yulius mengundang duka mendalam bagi keluarganya dan masyarakat sekitar. Istri korban, Maria Wanimbo, tak kuasa menahan tangis saat jenazah suaminya tiba di rumah duka. “Dia hanya cari nafkah, kenapa harus dibunuh seperti ini,” ucapnya lirih.

Warga Kampung Mewoluk kini diliputi ketakutan dan memilih membatasi aktivitas di luar rumah. Kejadian ini menjadi pengingat bahwa situasi keamanan di wilayah Puncak Jaya masih jauh dari stabil.

Pemerintah Daerah Diminta Bertindak

Tokoh masyarakat setempat, Pendeta Yanes Tabuni, mendesak pemerintah daerah dan pusat untuk segera mengambil tindakan tegas. “Kami lelah hidup dalam bayang-bayang ketakutan. Pemerintah harus hadir dan menjamin keselamatan kami,” katanya.

Ia juga meminta agar perhatian tidak hanya diberikan saat insiden terjadi, tetapi lebih dari itu, diperlukan pendekatan menyeluruh guna mengakhiri kekerasan di Papua.

Rangkuman:
Seorang tukang ojek di Puncak Jaya, Papua, tewas diduga akibat penganiayaan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada Sabtu, 12 Juli 2025. Peristiwa ini menambah daftar panjang kekerasan yang dilakukan oleh kelompok bersenjata di wilayah pegunungan Papua. Polisi dan TNI telah memperketat pengamanan, sementara warga dilanda ketakutan. Pemerintah didesak untuk segera bertindak guna mengembalikan rasa aman dan stabilitas di daerah tersebut.